Kami akan kongsikan contoh sajak, maksud, jenis serta langkah untuk menulis sajak sendiri.
Sajak dicipta untuk memperihalkan masyarakat dalam segenap aspek. Jika sebelum merdeka, kebanyakan sajak yang ada adalah terdapat bait-bait perjuangan masayrakat melayu.
Manakala selepas merdeka penyampaian sajak menjadi lebih kreatif dengan kaedah MESTAMU dan DEKON. Kaedah ini kita akan bincang dekat bawah nanti.
Maksud Sajak
Sajak adalah karangan bertulis yang berangkap. Sajak juga berasal dari perkataan arab iaitu ‘saj’ yang bermaksud karangan puisi.
Mengikut Hashim Awang, sajak bermaksud puisi baru yang bebas daripada peraturan dalam pembentukan rangkap baris, kata dan juga irama.
Manakala menurut Za’aba, sajak merupakan sejenis karangan berangkap cara baru dalam bahasa melayu.
Sajak Terawal
Antara contoh sajak terawal ialah “Angan-Angan Dengan Gurindam” oleh Omar Mustaffa pada 18 Januari 1913.
Berikut merupakan sajak beliau dimana sajak beliau turut tersiar dalam akhbar utusan melayu ketika itu.
Tajuk Sajak: Angan-angan dengan Gurindam
Oleh : Omar Mustaffa (1913)
Bangkitlah bangkit!
Mengapakah tidur lama sangat?
Di mana dapat mencari negeri sekaya negeri kita!
Bangkitlah bangkit!
Timah dimasak sudahlah hangat.
Mengapa dibiarkan bangsa lain mengambil bijih kita!
Bangkitlah bangkit!
Tidakkah ingin menjadi kaya dengan bangat?
Mengapa dibiarkan bangsa lain bertanam getah di tanah kita?
Bijih dan getah! Bijih dan getah!
Inilah jalan kekayaan yang tentu
Hasil negeri kita yang besar dapat di situ
Bijih dan getah! Bijih dan getah!
Dari sebab itu bangkitlah bangkit!
Jangan asyik dengan berjoget.
Lihatlah kekayaan Loke Yew Chow Kit!
Hartanya beribu bermiliun ringgit
Segeralah tuan jangan lengah
Segera berbudi dengan tanah
Kerana tanah baik budinya
Antara sajak lain ialah “Di Tengah Senggara” oleh Mohamad Yasin Maamor yang dikenali sebagai Punggok.
Berikut merupakan sajak beliau dimana sajak beliau turut tersiar dalam majalah guru pada Disember 1933.
Tajuk Sajak: Di Tengah Senggara
Oleh : Punggok (1933)
Di dalam gelombang hambur-menghambur
Kudengar seru sayup bahasa
Hatiku lebur bagaikan hancur
Hendak kurenang beta tak bisa
Tuan mengeluh menanggung nestapa
Kudengar turut sama bersedih
Meski kurenang takkan berjumpa
Segara berpuaka – teluk beralih
Dengar sahaja doa kupohonkan
Kepada Allah Yang Maha Kaya
Allah menolong jiwa telapakkan
Sampai ke tepi selamat bahagia
Teknik Pengajaran dan Pembelajaran Sajak
Generasi zaman kini mula mendekati trend sajak yang lebih moden dengan mempelajarai teknik Dekon dan juga Mestamu.
Unsur | Maksud |
---|---|
Dekon | Deklamasai dan Lakonan |
Mestamu | Melagukan Sajak Tanpa Muzik |
Kaedah Dekon ialah dimana seorang murid akan mendeklamasikan sajak tersebut. Kemudian sambil bersajak murid itu akan melakonkan aksi yang sesuai mengikut bait-bait sajak itu.
Kaedah Mestamu pula dimana seorang murid akan melagukan sajak tapi tanpa muzik. Jadi mereka akan menggantian lirik lagu dengan sajak tersebut. Sebab itu sajak yang kita dengar menggunakan teknik ini seakan-akan lagu.
Jenis Sajak
Terdapat dua jenis contoh sajak iaitu jenis bentuk dan juga aliran. Bentuk pula terdapat tiga jenis iaitu bebas, terikat dan separuh terikat. Aliran pula samada jenis romantis, sinis, patriotisme, melankolik, protes dan sebagainya.
Sajak Jenis Bentuk
- Bebas
- Ia tidak terikat dengan rima rangkap atau ayat.
- Bebas bersuara tanpa bentuk yang tetap
- Aliran rima dicipta sendiri mengikut pemikiran
- Terikat
- Terdapat pola khusus di setiap rima, baris atau rangkap
- Separuh Terikat
- Gabungan antara bebas dan juga terikat
Contoh Sajak Bebas
Tajuk Sajak: Penjual Bunga
Oleh : T. Alias Taib
gadis desa
berlenggang ke kota
di tangan kirinya seraga bunga
di tangan kanannya seraga cinta
orang kota selalu membeli
mula-mula bunganya
dan kemudian
cintanya
gadis desa
pulang ke desa
di mata kirinya setetes peristiwa
di mata kanannya setetes rahsia
orang desa selalu bertanya
siapa membeli bunganya
dan memetik
cintanya
Contoh Sajak Terikat
Anda boleh lihat sajak jenis terikat diatas iaitu sajak Di Tengah Senggara oleh Punggok (1933).
Sajak Separuh Terikat
Tajuk Sajak: Bahasa
Oleh : Prof Madya Rahman Shaari
Mari kita berbahasa
sebaiknya
bahasa adalah pengatur
pucuk fikiran yang bertabur
bahasa adalah pelentur
ranting perasaan yang bersiur
Dengan bahasa
terlihat fakta padu
terlihat sinar ilmu
terlihat cinta biru
Dengan bahasa
pemimpin memaparkan arah
di pentas siasah
dengan bahasa
orang beriman menikmati ibadah
khusyuk dan pasrah
Mari kita berbahasa
sebaiknya
Dengan bahasa
budi dipertingkatkan
mesra diperlebarkan
dengan bahasa
kita menjadi kita
bersama
Jika tanpa bahasa
bagaimana akan kita setujui
perjanjian ini
Mari kita berbahasa
sebaiknya.
Sajak Jenis Aliran
Jenis Nada Sajak | Maksud |
---|---|
Melankolik | Penggunaan kata yang mendayu-dayu untuk menyatakan sesuatu perasaan. |
Romantis | Penggunaan gaya bahasa yang mengutamakan perasaan semata-mata dan bukan intelek serta lebih kepada keagungan, perasaan dan kecantikan. |
Sinis | Gaya bahasa sindiran atau ejekan yang kasar. |
Protes | Nada membantah, mengkritik dan menyatakan ketidaksenangan hati kepada sesuatu. |
Patriotik | Menunjukkan semangat cinta akan negara, semangat untuk mempertahankan sesuatu, bersemangat berkobar-kobar. |
Contoh Sajak Jenis Patriotik
Tajuk Sajak: Erti Kemerdekaan
Oleh : A Samad Said
Kita mencari hanya yang tulen dan jati
sekadar hidup mengerti dan berbudi
dan bumi akan subur, makmur dan mewah
jika kita bekerja dan berikrar hidup bersama
tanah air memberi banyak
mesra mendakap kita
kemerdekaan mendorong kita berdiri dan berbakti
dan dalam alaf baru
semangat kita wajar padu berjalan kita
atas nama tanah air dan bangsa
bangga kerana merdeka
megah kerana bahagia.
Contoh Sajak Jenis Melankolik
Tajuk Sajak: Bicara kekesalan
Oleh : Nurul Husna
Bagaimana mungkin
aku mendekati-Mu
sedang diri
penuh kealpaan
dan hati
ada kala membeku
ada waktu di pesisiran buntu
tika akal jauh menerpa
akan kekhilafan gugusan dosa
yang kutebarkan helaiannya
Nalurikukah yang berdetak?
kalbukukah yang meronta?
tanpa bicara
tanpa kata
tanpa suara
hanya tulus doa
dapat kuhadapkan
beriringan air mata duka
akan penyesalan
sejuta kebencian
kedaifan diri nan rapuh
Dalam keterasingan ruang sepi
aku pasrah kepada-Mu
Langkah-Langkah Menulis Sajak
Berikut merupakan contoh untuk menulis sajak berkaitan alam sekitar
- Tentukan tema
- Pilih tema contohnya pasal ingin mengutarakan pasal alam sekitar jadi temanya ialah alam sekitar
- Kembangkan tema yang dipilih
- Pilih perkataan yang berkaitan dengan tema seperti hijau, flora, fauna, sampah
- Pilih nada
- Pilih nada yang sesuai mengikut nada diatas yang telah saya terangkan
- Hasilkan sajak tersebut setelah langkah satu sampai tiga dikenal pasti
- Masukkan tajuk yang sesuai mengikut sajak yang telah dibuat
- Edit balik sajak tersebut sebagai penambahbaikan sajak yang telah anda tulis.
Penulis Sajak Terkenal
Berikut merupakan antara penulis sajak terkenal di Malaysia
- A. Samad Said
- Usman Awang
- Muhammad Yassin Maamur
- S. Othman Kelantan
- Muhammad Haji Salleh
Jom hayati pantun merdeka dan kongsikan di media sosial anda.
Sumber